Cianjur, 4 Mei 2025Ā ā Aksi vandalisme beberapa oknum pendaki di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menjadi sorotan setelah dua video viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, terlihat pendaki membuangĀ celana dalam di atas tanaman edelweissĀ danĀ mencemari sumber mata airĀ dengan tinja.
Kronologi Kejadian yang Viral
-
Video Pertama (28 detik):
-
Beberapa pendaki menemukanĀ celana dalamĀ tergeletak di taman edelweiss Alun-alun Suryakencana
-
Lokasi merupakan area konservasi bunga langka yang dilindungi
-
-
Video Kedua:
-
Seorang pendaki kedapatanĀ buang air besarĀ di sumber mata air
-
Padahal terdapat papan larangan jelas di lokasi tersebut
-
Respons Balai Besar TNGGP
Agus Deni, Humas Balai Besar TNGGP, menyatakan:
āĀ Kecaman kerasĀ terhadap aksi tidak bertanggung jawab ini
āĀ Proses identifikasiĀ pelaku sedang berlangsung
āĀ Ancaman sanksi:
-
BlacklistĀ dari pendakian
-
Proses hukumĀ berdasarkan UU No 32 Tahun 2024 tentang Konservasi
Imbauan untuk Pendaki
-
Jaga kebersihan jalur pendakian
-
Jangan cemari sumber air bersih
-
Bawa turun semua sampah (termasuk sampah organik)
Dampak Kerusakan Lingkungan
-
Ekosistem Edelweiss:
-
Bunga langka ini butuhĀ 5-10 tahunĀ untuk tumbuh
-
Pencemaran bisa mengganggu pertumbuhannya
-
-
Sumber Mata Air:
-
Terkontaminasi bakteri E.coli dari tinja
-
Membahayakan kesehatan pendaki lain
-
Fakta Pendakian Gunung Gede Pangrango
āĀ Baru dibuka kembaliĀ 22 April 2025 setelah penutupan karena aktivitas vulkanik
āĀ Larangan khusus: Pendaki dilarang mendekati Kawah Wadon
āĀ Kuota harian: 500 pendaki (harus daftar online)
Etika Pendakian yang Wajib Dipatuhi
-
Prinsip Leave No Trace:
-
Bawa kembali semua sampah
-
Minimalisir dampak lingkungan
-
-
Sanitasi yang Benar:
-
Gunakan toilet portable
-
Jika terpaksa BAB, galang lubangĀ 30 cmĀ dan jarakĀ 60 mĀ dari sumber air
-
Kesimpulan: Mari Jadi Pendaki Bijak
Insiden ini menjadi pengingat bahwaĀ setiap pendaki harus bertanggung jawabĀ menjaga kelestarian alam. Balai Besar TNGGP berharap kejadian serupa tidak terulang demi keberlanjutan ekosistem gunung.
#Gunung Gede #PendakiVandal #LindungiAlam #LeaveNoTrace